SEKADAU seputarkapuas.id
Wahana Visi Indonesia (WVI) kantor operasional Sekadau lakukan kegiatan Pertemuan Lintas Sektor Diseminisu Standar Pelayanan Minimum Program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di gedung Kateketik, Rabu (25/8/2021).
Manager kantor WVI AP Sekadau, Sebastianus Rengga mengatakan kegiatan ini dilakukan untuk membantu pemerintah dalam mensukseskan program STBM dari Kabupaten sampai ke tingkat desa.
“Harapan kami, semoga kegiatan ini bisa membantu pemerintah dalam mensukseskan program STBM ini dari tingkat kabupaten sampai tingkat desa,” kata Sebastianus Rengga.
Adventus Iswanto, kepala Bidang Kesehatan Masyarakat kabupaten Sekadau dalam sambutannya mengatakan keberadaan WVI sudah banyak berperan di kabupaten Sekadau.
“Selama ini, keberadaan WVI di Sekadau sudah banyak berperan dan mendukung upaya-upaya kesehatan, salah satu nya adalah program STBM dan penanganan permasalahan anak kerdil stunting yang merupakan issu strategis mulai dari tingkat nasional hingga tingkat kabupaten/kota termasuk Sekadau,” kata Adventis Iswanto.
“Target pencapaian program STBM ini telah ditetapkan dalam RPJMN tahun 2021 dan dalam Renstra Kesling kementerian kesehatan, desa/kelurahan SBS/ODF sebesar 50%. Tingkat nasional capaian saat ini adalah 43%, dan untuk kabupaten Sekadau baru mencapai 23% dari 87 desa yang ada, dengan capaian akses sanitasi jamban sehat tahun 2020 sebesar 72,90% dan tahun 2021 sampai dengan bulan Juli sebesar 75,78%. Dan untuk akses tertinggi di kecamatan Nanga Taman 88,50% disusul kecamatan Belitang 82,25%, kecamatan Sekadau Hulu 81,13%, kecamatan Belitang Hulu 80,14%, kecamatan Sekadau Hilir 77,70%, kecamatan Belitang Hilir 67,06% dan terkhir kecamatan Nanga Mahap 52,26%,” papar Adventus Iswanto.
Adventus Iswanto juga berharap akses air minum dan akses sanitasi dapat memutus rantai penularan penyakit.
“Dengan terpenuhnya akses air minum dan akses sanitasi dapat memutus rantai penularan penyakit, kita wujudkan generasi yang sehat, cerdas dan berkualitas menuju SDM yang unggul bebas dari stunting,” tutup Adventus Iswanto sekaligus membuka acara tersebut.
Selanjutnya acara dilanjutkan dengan diskusi dan tanya jawab. Kegiatan tersebut dilaksanakan dengan mematuhi protokol kesehatan dan peserta wajib swab antigen yang bekerja sama dengan puskesmas Sekadau Hilir.
Hadir dalam kegiatan tersebut, camat sekabupaten Sekadau, Kepala puskesmas sekabupaten Sekadau, kapolsek sekabupaten Sekadau, danramil sekabupaten Sekadau, Kompas serta Yayasan Timang Kaseh.
Laporan : Suryadi
