SANGGAU seputarkapuas.id
Wakil Bupati Sanggau, Yohanes Ontot membuka kegiatan
turnamen menembak Perbakin Sanggau Sabang Merah Cup II di Lapangan Tembak Sanika Satyawada Polres Sanggau, Kalbar, Sabtu 26 Maret 2022. Open turnamen menembak se-Kalimantan Barat yang berlangsung dari tanggal 26-27 itu dalam rangka hari jadi ke-406 Kota Sanggau tahun 2022.
Hadir juga Wakil Ketua Umum Pengprov Perbakin Kalbar, Putra Djaja, Kapolres Sanggau, AKBP Ade Kuncoro Ridwan, Dandim 1204/Sanggau, Letkol Inf Bayu Yudha Pratama, Kajari Sanggau, Anton Rudiyanto, Ketua KONI Sanggau, Ibrahim, Ketua Pengkab Perbakin Sanggau Ferry Lim, beberapa Kepala OPD Kabupaten Sanggau, Forkompincam Kapuas, dan undangan lainya.
“Turnamen ini dalam rangka hari jadi ke-406 Kota Sanggau, Tentu ini menjadi sebuah moment yang luar biasa karena baru ini dilakukan turnamen menembak. Harapan kita Cabang olahraga (Cabor) menembak ini menjadi sebuah Cabor yang nanti akan berprestasi,”katanya, Sabtu 27 Maret 2022.
“Disatu sisi juga tentu pelatih-pelatih juga sangat menentukan. Tadi sudah diingatkan oleh Pak Waketum untuk melatih, mengasah dan seterusnya itu harus selau dan mau ikut diberbagai even menembak. Baik tingkat daerah maupun tingkat nasional,”tambahnya.
Selain itu, Ontot berharap agar Olahraga menembak ini menjadi Cabor yang menarik bagi masyarakat. “Kalaupun memang Cabor ini cukup mahal, cukup bergensi. Tetapi tentunya ini kita berharap nanti bisa menjadi andalan kita khusus Cabor menembak,”katanya.
Dalam kesempatan ini, Ontot mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan seluruh peserta turnamen yang sudah ikut serta memeriahkan hari jadi ke-406 Kota Sanggau tahun 2022.
“Semoga menjadi kegiatan yang bermanfaat bagi kita terutama bagi atlet menembak dan bagi masyarakat. Karena juga ada kaitan bagaimana kita mendorong ekonomi kreatif masyarakat, makin banyak orang datang ikut turnamen ini maka masyarakat Sanggau ada rejekinya,”jelasnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum Pengprov Perbakin Kalbar, Putra Djaja berharap agar setiap daerah memulai menggiatkan even turnamen menembak. Karena dipertengahan tahun 2022 ini akan ada Porprov.
“Dimana Porprov itu merupakan tingkat penjaringan untuk atlet yang nantinya akan bertanding di Pon XXI Aceh, Sumatera Utara ditahun 2024. Jadi tanpa ada kompetisi kita tidak bisa melihat dan menentukan mana-mana yang bagus dan layak untuk mewakili Kalbar,”katanya.
Ketua Pengurus Kabupaten Perbakin Sanggau, Ferry Lim menyampaikan bahwa kejuaraan menembak Sabang Merah Cup II ini adalah agenda rutin dalam program kerja Pengkab Perbakin Sanggau.
“Yang mana dalam pelaksanaannya kami sepakat untuk melaksanakannya bertepatan dengan HUT ke-406 Kota Sanggau. Ini juga adalah wujud rasa syukur kami selaku warga Sanggau untuk memperingatinya,”katanya.
Ferry berharap turnamen menembak ini dapat membawa manfaat bagi insan pecinta olahraga menembak di Kalimantan Barat dan juga khususnya di Kabupaten Sanggau. Tetap junjung tinggi nilai-nilai sportivitas dan persaudaraan.
“Terima kasih kepada Polres Sanggau yang telah menyediakan lapangan tembak untuk melaksanakan kegiatan ini, dan juga terima kasih kepada Pemda Sanggau yang menyediakan Gor Gelora Pancasila untuk perlombaan Tripos PCP yang dilaksanakan hari Minggu,”ujarnya.
Ketua Panitia pelaksana, Agustinus Joni mengatakan bahwa even yang dilaksanakan ini merupakan yang kedua kalinya dilaksanakan oleh Pengkab Perbakin Sanggau. “Even pertama Sabang Merah Cup I hanya bersifat lokal dan pada tahun ini Pengkab Perbakin Sanggau mencoba untuk open turnamen Kalbar,”katanya.
Turnamen ini dilaksanakan juga untuk mencari bibit-bibit atlet berprestasi sekaligus mempererat tali persahabatan antar personil maupun Club-club di Kalbar dibawah naungan Pengprov Perbakin Kalbar.
“Jumlah pesertanya, PCP putra sebanyak 196 peserta, PCP putri sebanyak 16 peserta. Kemudian dual falling plate putra sebanyak 57 peserta dan dual falling plate putri sebanyak 7 peserta, dan Totalnya 64 peserta. Total keseluruhan sebanyak 276 peserta,”jelasnya.
Untuk hadiah yang disiapkan untuk juara I PCP Putra dan Putri Rp 4.5 juta, Juara II Rp 3 juta, dan juara III Rp 2 juta. Kemudian untuk dual falling plate, juara I Rp 4 Juta, Juara II Rp 3 juta dan juara III Rp 1.5 juta.
Laporan : Adi Noyan