SANGGAU seputarkapuas.id
Entah apa yang ada dalam pikiran seorang pria berinisial RR sehingga dirinya begitu nekat mengakhiri hidupnya diduga dengan cara gantung diri dipohon nangka dekat pondok sawit miliknya pada Senin lalu (5/12/2022).
Ia Diduga depresi ditinggal mendiang istrinya sekitar tujuh hari yang lalu, hal itu diketahui dari keterangan kerabat korban yang mengetahui gelagat perubahan sikap dan perilaku Korban sebelum ditemukan meninggal dunia dikebun miliknya di Desa Than Raya, Kecamatan Beduai, Kabupaten Sanggau.
“Pada 4 Desember lalu Korban memang sudah banyak diam, kalo diajak ngomong ndak nyambung. Ditambah dia mudah ketawa sendiri, itu semenjak istrinya meninggal” Kata Kerabat Korban dalam keterangan resmi yang dikeluarkan pihak kepolisian.
Dijelaskan oleh kerabat korban, Pada Senin malamnya pada pukul 19.00 Wib diadakan misa 7 hari mendiang istrinya korban. Ia juga sempat melihat korban meminta uang kepada ibunya untuk membeli rokok, tetapi korban berjalan kearah dapur dan mengambil sebuah kursi kayu dan pergi mengunakan sepeda motor.
“Selepas Misa 7 hari istrinya, korban beralasan membeli rokok. Tetapi hingga pukul 01.00 dinihari korban tidak kembali. Kami keluarga mencari dan ketemu dipohon nangka sudah meninggal,” Katanya.
Kapolres Sanggau Melalui Kasatreskrim Polres Sanggau AKP Sulastri menjelaskan bahwa dari pemeriksaan awal korban memang ditemukan dalam kondisi tergantung dengan seutas tali dipohon nangka dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
“Dari koordinasi dengan Dokter Puskesmas Beduai, didapati keterangan bahwa Mayat sudah dalam kondisi kaku, lidah terjulur,pupil mata membesar, ditemukan Jejas dileher, dan tidak ditemukan tanda-tanda adanya bekas benturan benda tumpul maupun tajam,” Kata Kasatreskrim AKP Sulastri.
Laporan: Adi Noyan